Thursday, June 28, 2007

TENTANG ESOK

Sewindu ditambah tiga
Seperempatnya kita lewati dalam keterasingan
Dua jiwa terasa menjauh meski raguragu
Dunia tak lagi sama kita berpisah entah di mana
Langit di atas kita terbelah seperti
Laut merah dibelah tongkat Musa
Terpecah, terpisah, tercabut dari cinta
Teriak panjang telah henti bergema, kini tinggal sepi
Jalan itu masih ada kendati lengang, gamang
Jerat rasa kian mengendur bersama waktu yang undur

Sewindu ditambah tiga
Seperdelapannya kita lewati dalam ketakberdayaan
Doadoa masih terdengar meski tak lantunkan pinta yang sama
Dermaga itu merapuh terkikis tangis yang belum sudah
Layanglayang di langit mulai kehilangan arah
Limbung, lelah bertahan untuk sebuah ketidakpastian
Tonggak yang dulu tak lagi kokoh menopang
Tangan masa menebas separuhnya hingga ringkih
Jadi apa yang harus kita lakukan?
Janji ini pada siapa kita pertanggungjawabkan?

1 Comments:

At 8:51 PM , Anonymous Anonymous said...

janji itu untuk dirimu sendiri, arahmu...

 

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home