Tuesday, May 12, 2009

BINGUNG MAU KASIH JUDUL APA...

Ya... sebab aku ingin bilang kalau aku lelah, aku capek dan aku bosan hidup... Dan tentu saja, orang-orang yang sering mampir ke mari akan menandaskan keyakinannya kalau pemilik blog ini adalah orang yang muram, dan rapuh, juga tak bahagia. Sebenarnya tidak juga. Hidupku tidak melulu berisi segala hal yang suram, muram dan membuatku rapuh serta tak bahagia. Tapi nyatanya, ada beberapa cuplik hari yang begitu menekan yang harus kulewati. Blog ini, hanya tempatku membuang sampah-sampah pikiran dan perasaan yang dalam kenyataan amat kerap tak bisa kutumpahkan. Aku lelah dan itu yang nyata kurasakan. Tapi pada siapa harus kukeluhkan? Ini bukan gugatan, apalagi permohonan rasa kasihan. Bukan, Jelas bukan. Ini cuma caraku bertahan hidup dan kita selalu punya cara buat berrtahan hidup, bukan? Aku bersyukur atas hidupku, itu tentu. Tapi seringkali ada saat di mana aku rindu kaki Tuhan yang sesungguhnya. KakiNya yang bisa kupeluk kala aku tak sanggup untuk berdiri. Acap kali aku membayangkan bahu Tuhan yang sebenarnya. BahuNya yang bisa kupinjam untuk menangis kapan saja. Tuhan yang sesungguhnya, yang kerap hadir di kamarku ketika tak ada seorang pun menyayangiku. Tuhan yang kusadar kehadirannya, mendekapku sehangatnya tanpa perlu kupertanyakan kasihNya. Tuhan yang selalu berhasil membuatku sesak dan tak bisa bernapas karena kasihnya terlalu penuh mengisi hatiku. Tuhan yang bisa bicara dalam bahasa apa saja yang bahkan mengerti apa yang kusambatkan kendati aku tak mengeluh apa pun. Tuhan yang 'fabi ayyi alaai rabbikuma tukadzziba'nya selalu bisa menenangkan malam-malamku. Tuhan yang selalu berhasil menepati janjinya untuk 'melapangkan' jalanku. Aku rindu Tuhanku. Aku capek... capek sekali... Maukah Kau meminjamkan lenganmu untukku memelukku, Tuhan? Aku ingin tidur yang nyenyak, tanpa mimpi, tanpa ketakutan akan masa depan. Maukah Kau meminjamkan bantalmu malam ini buatku?